PUPUK SELF AWARENESS YANG SEMAKIN MENIPIS AGAR KEHIDUPAN TIDAK DRAMATIS
PUPUK SELF AWARENESS
Demak, 27 September 2019 hari Jum'at pukul 13.00 WIB
Self awareness atau kesadaran diri merupakan sikap yang berupaya memerhatikan pikiran, perilaku, perasaan dan dampaknya terhadap orang lain dan di era millenial sekarang ini dirasa sudah sangat menipis karena orang lebih mementingkan egonya masing-masing. Menipisnya self awareness ini ditandai dengan rasa empati dan simpati yang sudah mulai luntur serta rasa ke Akuan yang semakin besar. Padahal dengan menipisnya self awareness akan mengakibatkan semangat kebersamaan juga semakin terkikis.
Sungguh sangat disayangkan sekali Indonesia yang dikenal sebagai negara yang mengajarkan kebhinekaan tapi disana-sini self awarenessnya sudah tidak lagi tampak. Mereka hanya memiliki anggapan akulah yang paling hebat akulah yang paling baik sehingga mengabaikan orang disekitarnya dan muaranya akan enggan untuk diajak kerjasama. Jikalau dalam kehidupan organisasi self awareness ini benar-benar sudah luntur maka tinggal tunggu kehancuran.
Bagi kita yang bersemangat untuk memperbaiki diri maka mulailah untuk memupuk self awareness ini, mungkin tidaklah mudah untuk melakukannya tapi kembali lagi ketika ada niata dan hal tersebut sudah menjadi habit yakinlah akhirnya self awareness ini juga akan terbentuk dengan sendirinya. Contoh konkrit lemahnya pemahaman tentang awareness adalah ketika kita mau menyeberang tiba-tiba ada orang tua yang juga mau menyeberang kita enggan memberikan jalan dan memaksakan diri untuk menyebarang atau contoh lain ketika kita masuk dalam suatu gang sempit dimana seharusnya hanya bisa dilewati satu jalur tapi kita memaksa untuk tetap menggunakannya untuk dua jalur maka yang terjadi adalah kemacetan yang semakin parah.
Self awaraness ini mencakup rasa pemafaan dimana sekarang ini orang bersalah juga sudah enggan mengakui kesalahannya tetapi malah melemparkan kesalahan pada orang lain. Padahal jika kita tahu the power of forgiveness sungguh sangat luar biasa layaknya air hujan yang lama-kelamaan mampu menghancurkan batu yang besar. Mengingat sungguh besarnya manfaat self awareness maka niatkanlah mulai dari dalam diri mempertebal hal tersebut. Banyak manfaat yang mampu kita dapat ketika kita memiliki self awareness yaitu munculnya kepercayaan diri, tidak mudah sakit hati, mampu menjalin komunikasi yang efektif serta manfaat positif yang lainnya. Untuk itu jika kita ingin bertahan di era yang semakin kompetitif sekarang ini perkuat self awareness agar kehidupan tidak berakhir dramatis.
Jangan mengharap orang lain paham akan diri kita
Kalau kita sendiri tak paham akan diri kita
Mulai perbaiki diri dengan semangat memupuk kesadaran diri
Di era millenial yang semakin kompetitif disegala hal
Demak, 27 September 2019 hari Jum'at pukul 13.00 WIB
Self awareness atau kesadaran diri merupakan sikap yang berupaya memerhatikan pikiran, perilaku, perasaan dan dampaknya terhadap orang lain dan di era millenial sekarang ini dirasa sudah sangat menipis karena orang lebih mementingkan egonya masing-masing. Menipisnya self awareness ini ditandai dengan rasa empati dan simpati yang sudah mulai luntur serta rasa ke Akuan yang semakin besar. Padahal dengan menipisnya self awareness akan mengakibatkan semangat kebersamaan juga semakin terkikis.
Sungguh sangat disayangkan sekali Indonesia yang dikenal sebagai negara yang mengajarkan kebhinekaan tapi disana-sini self awarenessnya sudah tidak lagi tampak. Mereka hanya memiliki anggapan akulah yang paling hebat akulah yang paling baik sehingga mengabaikan orang disekitarnya dan muaranya akan enggan untuk diajak kerjasama. Jikalau dalam kehidupan organisasi self awareness ini benar-benar sudah luntur maka tinggal tunggu kehancuran.
Bagi kita yang bersemangat untuk memperbaiki diri maka mulailah untuk memupuk self awareness ini, mungkin tidaklah mudah untuk melakukannya tapi kembali lagi ketika ada niata dan hal tersebut sudah menjadi habit yakinlah akhirnya self awareness ini juga akan terbentuk dengan sendirinya. Contoh konkrit lemahnya pemahaman tentang awareness adalah ketika kita mau menyeberang tiba-tiba ada orang tua yang juga mau menyeberang kita enggan memberikan jalan dan memaksakan diri untuk menyebarang atau contoh lain ketika kita masuk dalam suatu gang sempit dimana seharusnya hanya bisa dilewati satu jalur tapi kita memaksa untuk tetap menggunakannya untuk dua jalur maka yang terjadi adalah kemacetan yang semakin parah.
Self awaraness ini mencakup rasa pemafaan dimana sekarang ini orang bersalah juga sudah enggan mengakui kesalahannya tetapi malah melemparkan kesalahan pada orang lain. Padahal jika kita tahu the power of forgiveness sungguh sangat luar biasa layaknya air hujan yang lama-kelamaan mampu menghancurkan batu yang besar. Mengingat sungguh besarnya manfaat self awareness maka niatkanlah mulai dari dalam diri mempertebal hal tersebut. Banyak manfaat yang mampu kita dapat ketika kita memiliki self awareness yaitu munculnya kepercayaan diri, tidak mudah sakit hati, mampu menjalin komunikasi yang efektif serta manfaat positif yang lainnya. Untuk itu jika kita ingin bertahan di era yang semakin kompetitif sekarang ini perkuat self awareness agar kehidupan tidak berakhir dramatis.
Jangan mengharap orang lain paham akan diri kita
Kalau kita sendiri tak paham akan diri kita
Mulai perbaiki diri dengan semangat memupuk kesadaran diri
Di era millenial yang semakin kompetitif disegala hal
