Highlight

Harley Dijajal Calon Pembeli, Tersadar Dibawa Kabur

 Niat hati ingin menjual motor kesayangannya dengan cara Cash on Delivery (COD), nahas Harley Davidsonnya justru dibawa kabur oleh calon pembeli. 

Hal itulah dirasakan Rangga, Warga Kelurahan Cireundeu, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten. 

"Berdasarkan pengakuan korban, mereka sepakat untuk melakukan transaksi dengan cara COD di Perumahan Bali View, Cireundeu, Ciputat Timur, Tangsel," kata Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Muharram Wibosono kepada rri.co.id, Minggu (23/8/2020).

Muharram mengaku, turut memantau pencurian sepeda motor mewah itu viral di media sosial, usai korban mengunggah di akun instagram pribadinya @rranggarya.

Insiden itu, sambung Muharram, bermula ketika korban mengunggah motor gede (moge)-nya ke sebuah lapak jual beli daring. Dari lapak online itu, korban dan calon pembeli saling berkomunikasi.

Saat keduanya bertemu, pelaku berpura-pura ingin test drive sepeda motor milik korban sebelum membeli. Tanpa rasa curiga, korban percaya begitu saja dan memberikan kunci motornya tersebut.

Namun setelah ditunggu lama, motor Harley Davidson berwarna merah dengan plat nomor B 5000 MI itu tidak kunjung kembali. Korban akhirnya sadar kalau motornya dibawa kabur dan melaporkan kasus itu ke polisi.

"Korban melapor ke kami. Modusnya pura-pura beli kemudian dicobain dan dibawa kabur," ungkapnya.

Dari keterangan korban, pelaku beraksi seorang diri. Saat ini, pihak kepolisian sedang mendalami, termasuk mengumpulkan barang bukti dan saksi atas pencurian Harley Davidson tersebut.

"Masih melakukan penyelidikan," tutupnya.