Highlight

Ratusan Reklame Liar Ditertibkan Tim Gabungan

 

DEMAK - Ratusan reklame liar yang terpasang di pinggir jalan ditertibkan dengan diturunkan paksa  oleh tim gabungan yang terdiri satpol pp, Dishub, BPBD, Dinas Lingkungan Hidup, Dinkominfo dan OPD lainya yang terbagi menjadi 5 kelompok (Tim). Media promosi yang berbahan MMT, kain maupun seng yang dipasang tak beraturan dan tanpa ijin di sepanjang jalan dilepas dan diangkut dengan armada  truk.
Kegiatan pembersihan reklame liar yang mengganggu keindahan kota merupakan bagian dari kegiatan Hari Jadi kabupaten Demak ke 518 pada 28 Maret 2021.

Selain pembersihan media promosi liar tersebut , juga dilakukan gerakan pencabutan paku yang berada di pohon. Adapun sasaran pembersihan sepanjang jalan pantura dari perbatasan Semarang hingga perbatasan kabupaten kudus.  Jalur Demak ke arah grobogan, Mranggen Karengawen dan ke arah perbatasan Kecamatan Mijen.

Wakil Bupati Demak Joko Sutanto saat melepas tim penertiban digerbang pendopo  menyampaikan, banyaknya media promosi yang tidak berijin dan terpasang disembarang tempat merusak keindahan kota dan terlihat tata kota tidak rapi. Sehingga menjadikan kondisi perkotaan terkesan acak-acakan dan merusak estetika.
“Misalnya media promosi tersebut seperti baliho, spanduk, MMT dan papan promosi lainya di tempatkan sesuai lokasi yang disiapkan Pemkab hasilnya pasti tidak semrawut", Kamis (18/3/21).

Wabup juga  menghimbau agar generasi muda dan seluruh masyarakat mangayubagyo dengan cara sederhana seperti mencintai lingkungan dengan menjaga kebersihan dan melestarikan penghijauan yang ada.

“Kalau lingkungan bersih kan enak dipandang. Untuk itu melalui kegiatan ini kami ingin menunjukkan kepada masyarakat pengabdian bangsa dan Negara khususnya warga Demak untuk melakukan bersih-bersih Desa. Bukan hanya dalam rangka HUT Demak saja, tetapi terus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, agar ini menjadi budaya kita”, kata Wabup.

Ditempat yang sama  Sekda Demak Singgih Setyono berharap penertiban dapat terus dilakukan  untuk kedepannya.
"Jika kita dari arah Semarang ke Demak itu terlihat kurang bersih. Minimal dari peringatan hari jadi ini kita lakukan penertiban spanduk, baliho, MMT, dan papan promosi yang tidak berijin, Agar tercipta keindahan disepanjang jalan" . Kata Sekda.

“Jangan ragu-ragu kita lakukan penindakan penertibann ini sebagai langkah awal. Untuk langkah selanjutnya kita lakukan perbaikan yang lebih sistematis, Secara teknisnya nanti kami siapkan armada truk untuk mengangkut  barang yang ditertibka" pungkasnya.

Sebelum mengibaskan bendera tanda pelepasan tim,  secara simbolis Wakil bupati Djoko Sutanto menyerahkan alat untuk operasi penertiban dan pencabutan paku dipohon kepada Agus Musafak Kadin Lingkungan Hidup.