Dharma Wanita sebagai Gerbong Kekuatan Perempuan dan Anak Indonesia
JAKARTA – Ketua Umum Dharma Wanita Persatuan (DWP) Ny. Erni Tjahjo Kumolo mengajak anggota DWP untuk menyosialisasikan pola asuh anak yang baik di keluarga dan masyarakat. Hal ini sesuai dengan salah satu Panca Dharma Wanita, yaitu Wanita sebagai Pendidik Anak.
Hal tersebut disampaikan Erni mengingat beberapa waktu belakangan merebak kasus kekerasan kepada anak. “Kita prihatin dengan kondisi sekarang. Oleh karena itu, marilah kita semua dalam bidang pendidikan mensosialisasikan tentang parenting di keluarga dan masyarakat,” ujar Erni saat memberikan sambutan dalam Pengukuhan Pengurus DWP Instansi Pemerintah Pusat (IPP) Masa Bakti 2019-2024, di Jakarta, Selasa (10/03).
Terkait dengan maraknya penyebaran virus corona, Erni juga mengimbau anggota DWP untuk mengajarkan pola hidup sehat dengan cara mencuci tangan yang benar kepada keluarga dan masyarakat. “Kita hadapi virus corona dengan cuci tangan yang benar,” imbaunya.
Dalam kesempatan tersebut pula, Erni yang juga menjabat sebagai Penasihat DWP Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) mengajak anggota DWP yang dikukuhkan sebagai pengurus untuk bisa bergerak maju dan menjalankan program-programnya, baik di bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial budaya. Hal ini disampaikan Erni lewat pantun singkat. “Kita harus waspada terhadap virus corona, biasakanlah dengan perilaku hidup sehat dengan mencuci tangan. Mari berjuang bersama DWP tercinta, tetap semangat walau banyak tantangan dan rintangan,” ujar Erni disambut tepuk tangan para anggota DWP dan tamu undangan.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga mengajak DWP bersinergi dengan Kementerian PPPA untuk mengambil peran menyejahterakan keluarga dan ikut berperan di dalam membangun bangsa dan negara khususnya perempuan dan melindungi anak di seluruh Indonesia. “Mudah-mudahan kedepan DWP bisa bersinergi dengan Kementerian PPPA untuk memberdayakan perempuan di seluruh tanah air dan mampu memenuhi hak-hak anak serta memberikan perlindungan bagi 30 persen dari jumlah penduduk indonesia yang merupakan generasi penerus bangsa yang kita cintai ini,” katanya.
Menurutnya, banyaknya kasus kekerasan yang menimpa anak tidak terlepas dari peranan orang tua. Anggota DWP yang juga adalah orang tua diharapkan bisa mengikuti perkembangan IT agar bisa mengikuti perkembangan anak yang saat ini hidup di era digital. “Ini tantangan kita sebagai perempuan dan orang tua, bagaimana kita bisa mengikuti perkembangan di era digital yang tanpa batas dan kompleks,” pungkasnya.
Pengukuhan pengurus DWP IPP kelompok VI ini merupakan pengukuhan yang terakhir untuk IPP dan Provinsi DKI Jakarta. Pengukuhan DWP IPP kelompok VI diisi dengan pengukuhan kepengurusan 12 IPP oleh Ketua Umum DWP Erni Guntarti Tjahjo Kumolo. Keduabelas kepengurusan DWP tersebut yakni DWP Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (Ristek/BRIN), Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN), Lembaga Administrasi Negara (LAN), Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Badan Pusat Statistik (BPS), serta Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). (del/HUMAS MENPANRB)
Sumber menpan.go.id