ASEAN Para Games 2020 Batal, Ini Respon Menpora
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengaku memahami
dimasa pandemi Covid-19 yang masih mewabah diseluruh negara di dunia,
membuat tuan rumah Filipina akhirnya membatalkan penyelenggaraan ASEAN
Para Games (APG) 2020.
"Kita paham dengan suasana pandemi corona ini. Filipina juga mengalami hal yang sama seperti kita. Kita memaklumi itu," kata Menpora Zainudin Amali dalam video yang diterima Radio Republik Indonesia (RRI), Senin (11/5/2020).
"Saya tahu para atlet kita pasti kecewa karena persiapan mereka sudah luar biasa dan harapan untuk jadi juara umum, tapi apa boleh buat harus kita terima kenyataannya," lanjut Menpora.
Kekecewaan tersebut dirasakan seluruh atlet termasuk Indonesia, mengingat persiapan selama pelatihan nasional (Pelatnas) menuju APG 2020 telah berlangsung sejak bulan Mei 2019 di Solo, Jawa Tengah.
Kontingen Merah Putih di APG 2020 Manila, Filipina sejak awal menargetkan meraih gelar juara umum seperti yang telah diraih saat ASEAN Para Games 2017 Malaysia dengan koleksian 126 medali emas, 75 perah, dan 50 perunggu.
ASEAN Para Games 2020 yang dijadwalkan diselenggarakan 3-9 Oktober dibatalkan, menyusul fokus pemerintah Filipina saat ini tertuju pada penanganan COVID-19.
Keputusan tersebut disampaikan Presiden ASEAN Para Sports Federation (APSF) Osoth Bavilai melalui surat edaran resmi bernomor APSF 2020/070 tertanggal 8 Mei 2020.
"Dengan keputusan Komisi Olahraga Filipina (PSC), maka dengan menyesal saya nyatakan bahwa ASEAN Para Games ke-10 secara resmi dibatalkan," demikian bunyi surat tersebut.
sumber rri.co.id
"Kita paham dengan suasana pandemi corona ini. Filipina juga mengalami hal yang sama seperti kita. Kita memaklumi itu," kata Menpora Zainudin Amali dalam video yang diterima Radio Republik Indonesia (RRI), Senin (11/5/2020).
"Saya tahu para atlet kita pasti kecewa karena persiapan mereka sudah luar biasa dan harapan untuk jadi juara umum, tapi apa boleh buat harus kita terima kenyataannya," lanjut Menpora.
Kekecewaan tersebut dirasakan seluruh atlet termasuk Indonesia, mengingat persiapan selama pelatihan nasional (Pelatnas) menuju APG 2020 telah berlangsung sejak bulan Mei 2019 di Solo, Jawa Tengah.
Kontingen Merah Putih di APG 2020 Manila, Filipina sejak awal menargetkan meraih gelar juara umum seperti yang telah diraih saat ASEAN Para Games 2017 Malaysia dengan koleksian 126 medali emas, 75 perah, dan 50 perunggu.
ASEAN Para Games 2020 yang dijadwalkan diselenggarakan 3-9 Oktober dibatalkan, menyusul fokus pemerintah Filipina saat ini tertuju pada penanganan COVID-19.
Keputusan tersebut disampaikan Presiden ASEAN Para Sports Federation (APSF) Osoth Bavilai melalui surat edaran resmi bernomor APSF 2020/070 tertanggal 8 Mei 2020.
"Dengan keputusan Komisi Olahraga Filipina (PSC), maka dengan menyesal saya nyatakan bahwa ASEAN Para Games ke-10 secara resmi dibatalkan," demikian bunyi surat tersebut.
sumber rri.co.id
