Penyebaran Melalui Airborne, Perlebar Jaga Jarak
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jawa Timur Dr Sutrisno
mengatakan, mobilitas tinggi di ruang tertutup merupakan kombiasi
sempurna faktor tertular virus Covid-19.
"Jadi semakin mobilitas tinggi, apalagi lebih dari satu jam, tanpa mengunakan protokol kesehatan jadi kombinasi sempurna faktor tertular virus. Itu yang harus dipahami betul," kata Sutrisno kepada RRI, Selasa (14/2020).
Sutrisno mengatakan, dengan kondisi itu perlu sangat memperhatikan protokol kesehatan secara baik.
"Memang kalau seperti media yang bekerja di depan operator, belum dapat digantikan di rumah atau di luar. Makanya kalau di ruangan, pakai masker, sesering mungkin mencuci tangan sangat penting," sebutya.
Sutrisno menekankan, bahwa virus Covid-19 dapat bekerja dengan melakukan kontak fisik yang dekat. Apalagi saat ini penyebaran dapat terjadi dari udara atau airborne.
"Virus ini bekerja betul-betul karena fisik yang bertemu. Makanya jaga jarak satu meter. Dengan airborne ini harus lebih dari satu meter. Satu meter untuk droplet," ujarnya.
sumber rri.co.id
"Jadi semakin mobilitas tinggi, apalagi lebih dari satu jam, tanpa mengunakan protokol kesehatan jadi kombinasi sempurna faktor tertular virus. Itu yang harus dipahami betul," kata Sutrisno kepada RRI, Selasa (14/2020).
Sutrisno mengatakan, dengan kondisi itu perlu sangat memperhatikan protokol kesehatan secara baik.
"Memang kalau seperti media yang bekerja di depan operator, belum dapat digantikan di rumah atau di luar. Makanya kalau di ruangan, pakai masker, sesering mungkin mencuci tangan sangat penting," sebutya.
Sutrisno menekankan, bahwa virus Covid-19 dapat bekerja dengan melakukan kontak fisik yang dekat. Apalagi saat ini penyebaran dapat terjadi dari udara atau airborne.
"Virus ini bekerja betul-betul karena fisik yang bertemu. Makanya jaga jarak satu meter. Dengan airborne ini harus lebih dari satu meter. Satu meter untuk droplet," ujarnya.
sumber rri.co.id