Highlight

Keampuhan Vaksin Covid-19 Sinovac Dipertanyakan

 Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Alex Noerdin mempertanyakan, apakah vaksin Covid-19 yang saat ini tengah diteliti oleh Sinovac, China bekerja sama dengan Indonesia akan efektif dengan mutasi Covid-19 terbaru. 

Pasalnya, kata dia, sebagaimana yang dipaparkan oleh Direktur Lembaga Eijkman Amin Soebandrio, berdasarkan hasil penelitian terakhir, Covid-19 telah bermutasi dengan jenis baru yang sifatnya 10 kali lipat lebih ganas dibanding Covid-19 yang ditemukan akhir 2019 lalu.

"Dan saat ini Sinovac bekerja sama dengan Indonesia tengah meneliti vaksin Covid-19, dan hampir jadi. Apakah vaksin itu nanti akan efektif manfaatnya? Mengingat telah ditemukan virus baru (mutan), D914g yang sebenarnya sejak Juni lalu juga sudah diketahui oleh China dan Jerman," kata Alex, Rabu (9/9/2020)

Politisi Golkar ini mengungkapkan, pemerintah dengan bangga mengumumkan bahwa Indonesia punya 250 juta untuk vaksin, padahal seharusnya diperlukan minimal 353 juta dengan dua kali vaksin. 

"Bila tiga kali vaksin, maka akan jauh lebih banyak lagi. Kalau semua, masyarakat Indonesia yang berjumlah 270 juta jiwa harus divaksin tentu lebih banyak lagi yang dibutuhkan," tukasnya.