Highlight

Sosialisasi Laku Pandai Demi Tingkatan Kesejahteraan Kabupaten Demak

 

DEMAK- Bupati Demak Eisti’anah, Sekda Demak Singgih Setyono, Pimpinan Bank Jateng Cabang Demak Adhi Setyawan beserta Camat, Lurah, Kepala Desa Se Kab Demak  menghadiri acara Sosialisasi Laku Pandai (Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif) Bank Jateng di Pendopo Satya Bhakti Praja, Selasa, (19/10/21).

Dalam sambutan acara tersebut Bupati menyampaikan Dalam Permendesa Nomor 7 Tahun 2021 terkait Prioritas Penggunaan Dana Desa untuk meningkatkan ekonomi masyarakat pada tahun 2022, menitik beratkan pada upaya penanganan pandemi Covid-19 yang dapat memperkuat adaptasi kebiasaan baru pemulihan ekonomi nasional sesuai dengan kewenangan Desa.

 “Dana Desa tahun 2022 ini dapat digunakan untuk pengembangan usaha ekonomi produktif yang dikelola BUMDesa/ BUMDesma, pemetaan potensi dan sumber daya, pengembangan teknologi informasi dan komunikasi, pengembangan desa wisata, penguatan ketahanan pangan dan pencegahan stunting di desa serta desa inklusif” Katanya. 

Bupati juga berterimaksih kepada kepala Bank Jateng atas terbentuknya Laku Pandai ini, serta harapannya supaya layanan ini bisa dapat digunakan secara mudah demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 
“Saya ucapkan terima kasih kepada Bank Jateng dengan terbentuknya Laku Pandai ini. Semoga masyarakat dapat dengan mudah melakukan akses pada berbagai lembaga, produk, dan layanan jasa keuangan sesuai dengan kebutuhan. Saya yakin dengan dukungan layanan ini maka akan semakin memperkuat upaya-upaya kita bersama dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat” Ungkapnya.

“Masyarakat di pedesaan dapat melakukan transaksi lebih cepat dan lebih efisien waktu. Dan yang tak kalah penting adalah kemudahan dalam pembayaran pajak PBB.  Semoga dengan inovasi fitur pembayaran ini, wajib pajak dapat semakin mudah dan cepat dalam melakukan pembayaran dan ekonomi masyarakat segera bangkit Kembali.” Tutupnya. 

Laku Pandai (Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif), yaitu Program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk penyediaan layanan perbankan atau layanan keuangan lainnya melalui kerja sama dengan pihak lain (agen bank), dan didukung dengan penggunaan sarana teknologi informasi.

Adapun tujuan laku pandai yaitu untuk mendekatkan layanan perbankan kepada masyarakat di seluruh Indonesia untuk mendukung kegiatan ekonomi. Mendorong pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pembangunan antar wilayah di Indonesia, terutama antara desa dengan kota.

Dalam kesempatan yang sama sebagai Pimpinan Bank Jateng Cabang Demak Adhi Setyawan menyampaikan, “Pemberdayaan pemulihan ekonomi desa adalah upaya kita untuk menambah daerah percepatan ekonomi. Harapan kami ini bisa menjadi upaya kita agar menjadikan kota Demak luar biasa, pendapatan yang luar biasa dan InsyaAllah ada rasa memiliki”.