Highlight

Bupati Demak Bersama UPK Kecamatan Wonosalam Distribusikan Sembako Bagi Masyarakat


DEMAK – Bupati Demak HM. Natsir melepas puluhan armada mengangkut sembako bantuan UPK Kecamatan Wonosalam yang akan diberikan pada masyarakat penerima di seluruh desa di wilayah kecamatan wonosalam kamis (14/5).

Tidak hanya sembako UPK Kecamatan Wonosalam juga menyalurkan bantuan masker dan sabun cuci tangan bagi tempat ibadah dan fasilitas umum serta bantuan santunan yatim piatu dan GNOTA yang secara simbolis diserahkan langsung oleh bupati kepada masyarakat penerima.

​Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinpermades P2KB Kabupaten Demak Drs. Daryanto MM, Camat Wonosalam, Forkopimcam, dan seluruh kepala desa se kecamatan wonosalam.

​Dihadapan para kepala desa bupati berpesan, ” hendaknya kepala desa bisa menggerakkan masyarakat agar berpola hidup bersih, sebab kebersihan itu perintah Allah swt, dan kebersihan adalah pangkal kesehatan sehingga insya Allah terbebas Corona” kata bupati

Bupati menambahkan,​menghadapi situasi covid saat ini semua pihak diminta tenang dalam menghadapi keluhan masyarakat, ambil hikmahnya yang mampu harus membantu yang lemah, yang punya tenaga harus membantu dengan tenaga, jika tidak punya apa apa yang dimiliki hanya doa mari saling mendoakan yang lainnya. Semua jangan diselesaikan dengan emosi, saling maidho semua harus tetap guyub rukun saling membantu sesuai kemampuannya.

Sementara ​ketua BKAD Kecamatan Wonosalam Tugiman mengatakan, adanya wabah covid 19 memaksa UPK melakukan pergeseran beberapa kegiatan diantaranya bantuan RTLH dan bantuan daging kurban dialihkan pada pemberian sembako dan bantuan sosial lainnya demi meringankan beban masyarakat yang lebih banyak.

​Dengan perincian distribusi paket sembako sejumlah 1.215 paket senilai 109.350.000,- pemberian masker dan sabun cuci tangan sejumlah 2.200 paket senilai 44.000.000,- dan santunan yatim piatu sejumlah 210 anak senilai 31.500.000,- dan terakhir bantuan GNOTA senilai 6.750.000,- bagi 45 anak didik.

Selanjutnya ​Camat Wonosalam Sri Utami, dalam laporanya mengatakan, ” total 21 desa di kecamatan wonosalam siap menjalankan instruksi pemerintah terkait dampak covid 19 diantaranya sudah melakukan musyawarah desa terkait bantuan sosial, jadi sudah dipilah jumlah penerima sesuai kemampuan penerima manfaat disesuaikan dengan alokasi anggaran yang diterima oleh desa” ujarnya.