Highlight

Tips Antisipasi Maag Selama Puasa

Penyakit maag masih menjadi momok saat menjalankan aktivitas puasa.
Kondisi maag dapat ditandai kembung dan mual, bahkan muntah.
Untuk mengantisipasi timbulnya maag selama menjalankan ibadah puasa, berikut beberapa kiat yang dapat diterapkan.
Pertama memilih makanan yang tepat saat memasak dan memilih makanan untuk sahur dan berbuka puasa.
Dikutip dari sehatq, pilihlah makanan yang dapat meredakan gejala maag yakni yang kaya akan serat, seperti oatmeal, brokoli, wortel, apel, dan kacang-kacangan, bisa dipilih karena baik bagi lambung Anda.
Menghindari makanan dan minuman yang mengiritasi lambung. Seperti jeruk dan tomat, makanan pedas, makanan berlemak, serta gorengan, minuman bersoda, beralkohol, kopi, dan jus yang bersifat asam.
Selanjutnya dengan menghindari merokok dan konsumsi obat pereda nyeri. Kemudian tepat saat mengonsumsi obat maag selama berpuasa, dengan memperhatikan jadwal yang tepat. Dimana umumnya obat maag dikonsumsi sebelum makan.
Bila obat diminum sebanyak 1-2 kali sehari, minumlah pada saat sahur atau berbuka, atau keduanya.
Akan tetapi, bila obat perlu diminum 3 atau 4 kali dalam sehari, obat ini tidak memungkinkan untuk dikonsumsi selama berpuasa. Solusinya, konsultasikan pada dokter Anda sebelum puasa agar obat diganti dengan sediaan obat yang dilepas perlahan-lahan atau obat lain yang memiliki khasiat sama dengan waktu kerja yang lebih panjang
Sakit maag atau dyspepsia adalah kumpulan gejala penyakit yang ditemukan sehari-hari berupa rasa tidak nyaman di perut bagian atas, mual, kembung, rasa penuh (begah) atau muntah yang berasal dari kelainan pada saluran cerna bagian atas.
sumber rri.co.id