Hindari Pita Pengejut, Pesepeda Jakarta Kecelakaan
Seorang pengendara sepeda kehilangan satu gigi depan akibat mengalami
kecelakaan di Jalan Merdeka Barat arah Istana Negara, Jakarta Pusta.
Tepatnya, menuju Bundaran Hotel Indonesia (HI), tepatnya di depan
Kementerian Komunikasi dan Informatika, Rabu (01/07/20) sekisar pukul
20.00 WIB.
Korban terjatuh setelah masuk lubang di pinggir jalan untuk menghindari pita pengejut yang ada di pemberhentian lampu merah.
Tidak hanya mengalami patah satu gigi depan, korban juga mengalami cedera pada tangan dan kaki kanan. Dari pantauan RRI.co.id di lapangan, tangan korban sulit digerakkan.
Korban bersama sembilan rekan mengaku memang sengaja melakukan perjalanan dengan menggunakan sepeda dari arah Sarinah menuju Istana Negara. Kemudian, balik lagi menuju Sarinah.
Namun tepat di sebrang Kementerian Komunikasi dan Informatika, untuk menghindari pita pengejut mengambil jalur paling kiri, tanpa sepengetahuan korban sebelah kiri terdapat lubang tempat pembuangan air. Itu dari jalanan utama ke selokan untuk mengantisipasi banjir.
Saat ini korban bersama sembilan rekannya tengah menunggu ambulans untuk mendapatkan mendapatkan pertolongan lebih lanjut.
sumber rri.co.id
Korban terjatuh setelah masuk lubang di pinggir jalan untuk menghindari pita pengejut yang ada di pemberhentian lampu merah.
Tidak hanya mengalami patah satu gigi depan, korban juga mengalami cedera pada tangan dan kaki kanan. Dari pantauan RRI.co.id di lapangan, tangan korban sulit digerakkan.
Korban bersama sembilan rekan mengaku memang sengaja melakukan perjalanan dengan menggunakan sepeda dari arah Sarinah menuju Istana Negara. Kemudian, balik lagi menuju Sarinah.
Namun tepat di sebrang Kementerian Komunikasi dan Informatika, untuk menghindari pita pengejut mengambil jalur paling kiri, tanpa sepengetahuan korban sebelah kiri terdapat lubang tempat pembuangan air. Itu dari jalanan utama ke selokan untuk mengantisipasi banjir.
Saat ini korban bersama sembilan rekannya tengah menunggu ambulans untuk mendapatkan mendapatkan pertolongan lebih lanjut.
sumber rri.co.id