Vaksin Sinovac Aman Untuk Tubuh
Vaksin sinovac sejauh ini masih aman, hal itu diutarakan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Palangka Raya, Leonard Duma. Dia meyakinkan, bahwa vaksin sinovac yang diterima oleh pemerintah tentu sudah dilakukan uji coba.
"Vaksin sinovac ini sudah diuji di China, baik diuji ke hewan dll, namun kita tetap uji klinis agar semua mengetahui aman atau tidak vaksin ini," sebut Leonard Duma kepada RRI, Senin (11/01/21).
Namun, meskipun sudah diuji di China, tetap akan dilakukan uji klinis di Indonesia, jika uji klinis ini sudah dikeluarkan hasilnya dan aman, maka Vaksin Sinovac aman untuk digunakan oleh manusia.
"Vaksin Sinovac ini untuk mencegah, ya, bukan mengobati, vaksin Sinovac hanya menumbuhkan imun manusia, sehingga tubuh dapat terjaga dan dapat mencegah dari serangan virus corona," ucapnya.
Sementara, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Palangka Raya dr.Tagor Sibarani Vaksin Sinovac bisa didatangkan oleh Pemerintah, ini merupakan gerakan yang patut diapresiasi, karena pemerintah mampu menanggapi secara cepat dan dapat mendatangkan vaksin ke tanah air.
"Saya mengapresiasi gerak cepat pemerintah yang langsung tanggap terhadap musibah saat ini, Indonesia dapat vaksin itu sebuah upaya yang tidak mudah, penghargaan tertinggi patut diberi," cetusnya dengan nada senang.
Vaksin Sinovac salah satu vaksin yang dapat menumbuhkan imun manusia, sehingga perlu diperhatikan masyarakat agar dapat mensukseskan vaksinansi nanti jika sudah keluar uji klinis dari Biofarma.
"Saya berharap masyarakat tidak takut divaksinasi, jika sudah ada uji klinis keluar, artinya itu sudah aman, kan tenaga medis juga yang akan divaksinasi duluan, ya kan?" tutupnya.
Seperti diketahui Vaksin Sinovac yang diterima Kalimantan Tengah sebanyak 8 box berisikan 14.680 dosis untuk 14.680 orang dan vaksin ini sudah didistribusikan ke Kapbupaten/kota se-Kalteng.