Highlight

Modal Usaha Bagi Pelaku UMKM Terdampak Covid-19 Disalurkan

 

DEMAK – Pemkab Demak memberikan perhatian kepada pelaku usaha yang terdampak Covid-19. Melalui Dinas Perindagkop UMKM memberikan modal bantuan bagi 100 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Bantuan tersebut bersumber dari APBD kabupaten Demak sebesar Rp. 300 juta. Para pelaku usaha yang menerima bantuan tersebut sebelumnya telah lolos verifikasi.

Kepala Dinas Prindagkop UMKM Iskandar Zulkarnaen, Senin (31/8/20) menyampaikan, sebanyak 100 pelaku usaha yang lolos verifikasi masing-masing menerima bantuan sebesar Rp. 3 juta sebagai penguatan modal usaha.
” Rinciannya 65 UMKM makanan dan minuman, delapan UMKM usaha konveksi dan fashion, 22 UMKM bidang mebeler dan handycraft, dan 5 pelaku UMKM bidang usaha batik, anggaran sebesar Rp. 300 juta dari APBD kabupaten Demak”. Jelas Iskandar.

Lebih lanjut disampaikan Iskandar Zulkarnain bantuan modal untuk UMKM tersebut antara lain diperuntukan pembelian bahan baku maupun alat penunjang produksi.

” Bantuan ini secara simbolis diserah kan Wabup Djoko Sutanto di Ruang transit pendopo jumat kemaren. Untuk pelaksanaanya bantuan akan ditransfer melalui rekening masing masing . Dan selanjutnya kami menurunkan tim untuk melakukan monitoring dan evaluasi untuk melihat penggunaan bantuan tersebut”.

” Apakah bantuan tersebut digunakan untuk modal usaha atau untuk kebutuhan pribadi” Tambah Iskandar.

Miftahul hadi warga Jogoloyo Wonosalam pemiliki usaha Aqila Craft mengaku terbantu dengan turunya bantuan tersebut, sehingga dirinya dapat membeli bahan baku. ” Untuk produk saya berupa tas, dompet wanita dan pemasaran melalui onlinne serta mengikuti pameran bersama dindagkop umkm” Jelas Miftah.

Sedangkan Sri Widayatuti pemilik brand Tata Hijau sangat berterima kasih , dengan turunya bantuan dirinya dapat membeli mesin jahit sehingga mempercepat proses produksinya yang berada di perum Wiku 1 Demak.